Rabu, 27 Januari 2016

Tegalrejo Demonstrasikan Penggunakan Rice Trans Planter

Magelang-Alat tanam rice trans planter pertama kalinya didemostrasikan di lahan milik  Sujono yang juga dipakai sebagai Demplot PP Swadaya Dusun Mberan, Desa Girirejo, Kecamatan Tegalrejo. Selasa(27/1).

Penanaman menggunakan mesin rice trans planter baru pertama kalinya dilakukan tersebut disaksikan oleh seluruh perwakilan KTNA di Kecamatan Tegalrejo. Dengan penggunaan alat tersebut diharapkan mampu mendongkrak produksi padi di desa tersebut yang dikenal
sebagai desa penghasil padi, selain itu juga menghemat waktu penanaman sebagai antisipasi berkurangnya tenaga petani. Ketua kelompok tani Giri Tani, Sujono mengaku dengan menggunakan alat
rice trans planter dapat membantu menanam padi, meskipun banyak masyarakat yang resah karena tidak bisa menjadi tenaga tanam padi. Akan tetapi penggunaan alat ini juga tidak sepenuhnya dilakukan karena alat ini dapat ini dapat digunakan apabila benar-benar tenaga tanam padi sudah mulai langka ditemui.

 “Kami akui alat ini sangat praktis dan cepat selain itu juga jarak tanamnya sangat teliti, akan tetapi kendalanya dengan menggunakan alat ini tentu banyak warga yang biasanya menjadi
tenaga tanam bibit padi akan merasa tergeser namun kami tidak langsung beralih karena penggunaan alat ini sebagai antisipasi minimnya tenaga kerja tanam bibit padi ini,”uangkapnya.

Sementara itu penyuluh pendamping, Desa Girirejo Ari mengatakan jika tanam perdana dengan menggunakan rice trans planter dilakukan oleh kelompok tani, Giri tani dengan luas lahan 1,2 hektar menggunakan varietas Mikongga. “Kami berharap penggunaan alat ini juga dapat dilakukan oleh kelompok tani yang lain, tentunya jika ingin menggunakan dapat menghubungi kelompok tani Giri tani,”katanya

Koordinator BPPPK Tegalrejo, Binti Wahyuni SPKP  Diharapkan dengan menggunakan alat rice trans planter dapat membantu kerja para petani, sehingga dapat meningkatkan hasil padi di Kecamatan Tegalrejo. Pada
demostrasi perdana dengan menghadirkan perwakilan kelompok tani dan jika berminat menggunakan alat tersebut di wilayahnya dapat meminjam kepada kelompok tani di Desa Girirejo yang telah mendapat bantuan alat. “Alat ini merupakan pinjaman dari pemerintah jadi dapat digunakan oleh kelompok tani yang lain,”katanya.

Sementara  Danramil Tegalrejo, Kapten Arh Suhadi menghimbau kepada masyarakat agar bisa menggunakan mesin rice trans planter ini dengan maksimal karena mesin ini sangat berguna sekali khususnya para petani
agar dapat mengefisien waktu dan tenaga dalam bercocok tanam. “Jaga baik-baik alat pemberian pemerintah ini dan pergunakanlah sebaik mungkin,”katanya.

Danramil Tegalrejo juga mewajibkan seluruh Babinsa di Kecamatan Tegalrejo untuk hadir melihat penggunaan rice trans planter. Dia menghimbau kepada Babinsa untuk bisa mendampingi petani dalam
mengoprasikan alat tersebut. “Seluruh Babinsa di Tegalrejo kami minta untuk datang melihat dan mencoba menggunakannya,”tegas Danramil yang didampingi Babinsa Girirejo, Pelda Dendy. Penanaman perdana menggunaan rice trans planter juga dihadiri Camat Tegalrejo dan Babinkamtibmas Girirejo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar