Penanaman padi di Sewukan tersebut merupakan salah satu upaya untuk menggerakkan petani di Kabupaten Magelang untuk mensukseskan upaya khusus peningkatan produksi padi menggunakan tekhnologi System Research Intensification ( SRI ).
Pencanangan tanam yang dilakukan oleh Muspida ini dilahan milik Suwarno (60) seluas 2500 meter persegi dengan bibit padi Ciherang.
Petani di Sewukan yang mayoritas petaninya memilih palawija dan sayur - mayur sebagai pilihan. Namun tidak sedikit para petani yang setia menanam padi.
Menurut Koordinator BPPPK Dukun Sriyana, S.P yang didampingi Anita Widiastuti. AMd, PPL Sewukan bahwa dari sekitar 150 Hektar lahan yang ada di Sewukan, tercatat 45 hektar berupa sawah produktif. Penanaman oleh muspida tersebut merupakan salah satu upaya untuk memberikan semangat dan dorongan kepada petani lainnya.
Selain itu Gapoktan Ngudi Makmur 1 Desa Sewukan juga sudah menggunakan pupuk organik cair buatan sendiri. Mereka membuat MOL (Mikro Organisme Lokal) antara lain adalah dengan fermentasi dengan bahan dari kulit nanas, kulit bawang merah dan kuit pisang.
Pupuk cair organik tersebut sudah dipraktekan pada palawija dengan hasil yang sangat memuaskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar