Melalui dinas pertanian sebagai kepanjangan
tangan, mulai dari pembibitan, penyiapan lahan, penanaman, perawatan dan bahkan
termasuk kendala yang dihadapi Upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada
pangan ternyata bukan isapan jempol belaka. Hal ini diwujudkanya dengan
pemberian alat tanam dilapangan para petani, ppl dan babinsa selalu
bekerja keras untuk itu.
Dalam kesempatan tersebut Munthowiyah(48),Kepala
Desa Mejing mencoba menggunakan alat transplanter atau alat tanam padi, padi
yang ditanam jenis mikongga, dan ternyata alat tersebut benar benar sangat
membantu banyak bagi para warga petaninya, karena disamping hemat biaya,
hemat waktu juga jarak tanamanya juga bisa diatur sesuai keinginan yaitu pola
tanam jajar legowo sesuai jarak tanaman yang sangat dianjurkan oleh dinas
pertanian. Karena jarak tanaman jarwo ternyata sudah banyak dibuktikan oleh
banyak petani bahwa sistim tersebut mampu meningkatkan hasil penen.
Hadir dalam acara penanaman padi bersama
tersebut para petani angota poktan "Tani Jaya" babinsa
serka akhmad ridhodin, kepala desa mejing ibu munthowiyah, kepala
dinas pertanian Suradjiman SP.
"Hendaknya setelah digunakan dirawat kembali
dengan baik, karena dengan perawatan yang baik akan mempengaruhi daya tahan
alat itu sendiri, sehingga para petani anak kita yang akan datang bisa
menikmati alat seperti ini, bukan hanya cuma tau dari ceritanya saja"
tandasnya.(HOMBING)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar