CANDIMULYO-
Dalam upaya mendukung program permerintah khususnya dalam bidang swasembada
pangan para babinsa Koramil 10 Candimulyo Kodim 0705/Magelang di samping
menjalankan tugas sehari hari sebagai mata dan telinga dan garda terdepan
aparat keamanan bersama dengan instansi lain dalam menciptakan situasi
kamtibmas yang kondusif, para babinsa ada tugas tambahan lain yang harus
diselesaikan demi kemakmuran bersama yaitu menyerap gabah petani untuk
pemenuhan stok bulog.
Tugas tambahan tersebut adalah mendampingi para
petani yang sudah masuk didalam kelompok kelompok tani seperti halnya
masyarakat pedesaan yang sebagian besar bermata pencariaan sebagai petani bahan
pokok pangan yaitu padi jagung dan kedelai atau biasa kita sebut pajale.
Kegiatan pendampingan yang dimaksud adalah memberikan motifator, penyuluhan
serta penanganan tanaman yang dimaksud mulai dari peyiapan lahan, pemilihan
bibit, penanaman serta cara mengatasi kendala hama yang menyerang sekalipun
bersama sama anggota pertanian dilapangan atau PPL.
Bahkan sampai nantinya tanaman tersebut sudah
panen para babinsa tetap mengarahkanya untuk menjual hasil panen kepada bulog
melalui babinsa. Hal demikian dilakukan oleh babinsa bukan untuk mencari untung,
namun hanya untuk memutus mata rantai para tengkulak agar tidak semena mena
memainkan harga hasil panen khususnya gabah dengan harga yang sangat rendah,
sehingga para petani akan merugi sangat banyak, dan yang jelas keuntungan hanya
akan dimanfaatkan oleh segelintir orang atau tengkulak.
Berdasarkan pengalaman yang demikian itu, maka
para babinsa tidak segan segan mencari gabah dari petani yang nantinya akan
dijual kembali kepada bulog yang memang suatu badan usaha yag sudah ditunjuk
oleh pemerintah untuk mengatur sirkulasi bahan pangan pokok yaitu padi jagung
dan kedelai sehingga cadangan pangan dan ketahanan pangan nasional bisa
dikontrol dan dikendalikan satu pintu. Sehingga diharapkan program swasebada
pangan yang dicanangkan pemerintah pada tahun 2019 benar benar akan terwujud.
Dalam mencari gabah guna memenuhi stok
bulog tersebut, para babinsa tak segan segan mencarinya sendiri kepada petani,
bahkan dari pintu ke pintu demi menyelamatkan perekonomian bangsa. Dan para
babinsa membeli gabah dari petani dengan harga standart nasional atau bulog
sebagai pelaksana pemerintah.Seperti yang dilakukan salah satu babinsa
dari koramil 10 Candimulyo serda sandra setiawan ini, mencari gabah dan
menjemurnya sendiri dengan harapan agar supaya gabah tersebut benar benar
kering dan siap untuk di giling dan menjualnya kembali kepada bulog, sehingga
diharapkan suku cadang pangan nasional nantinya benar benar menggunakan beras
yang berkwalitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar