Magelang --- Komandan Kodim 0705/Magelang turut menandatangani
pernyataan sikap masyarakat Kabupaten Magelang terhadap tragedy Rohingya di
Myanmar.
Sejumlah elemen masyarakat bersama – sama mengecam tragedi Rohingya di Myanmar. Elemen
masyarakat seperti FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama), Forkompincam,
Forkompinda, Tokoh Masayarakat, Tokoh Agama, TNI dan Polri melakukan
penandatanganan bersama di lapangan Setda Kabupaten Magelang, Rabu (6/9/2017).
Bupati Magelang, Zaenal Arifin yang memimpin langsung acara
tersebut, mengatakan, pemerintah Indonesia mendapat kehormatan untuk melakukan
komunikasi diplomasi dengan pemerintahan Myanmar, terkait tragedi kemanusiaan
yang terjadi di Rohingya. Ia berharap tragedi kemanusiaan yang terjadi segera
mendapatkan jalan keluar.
Pada hari ini kita bersama dengan
seluruh elemen masyarakat yang ada menggelar doa bersama dan berharap agar
peristiwa tragedi kemanusiaan yang ada di Rohingnya cepat terselesaikan,”
ujarnya.
Menanggapi rencana aksi oleh sejumlah ormas dan laskar yang akan
dilakukan di area Taman Wisata Candi Borobudur pada Jumat (8/9) besok, Zainal
mengatakan, sebaiknya aksi itu tidak dilaksanakan di sebuah cagar budaya
seperti di Borobudur tersebut.
Seperti yang kita ketahui bahwa
Borobudur tersebut merupakan salah satu world haritage yang seharusnya kita
lindungi. Tentunya apabila ada saudara-saudara kita yang akan menyampaikan
aspiranya sebaiknya tidak di tempat itu,” tandasnya.
Sementara Kapolres Magelang, AKBP Hindarsono, menyatakan, sesuai
dengan perintah dari Polda Jawa Tengah, pihaknya tidak akan mengeluarkan izin
pada aksi tersebut.
Kalau mereka mau melakukan ibadah,
seperti sholat Jumat, sholat ghoib, ataupun melakukan bakti sosial dengan
menggalang dana untuk Rohingya, kita persilahkan,” katanya.
Komandan Kodim 0705/Magelang Letkol Inf
Hendra Purwanasari, yang turut serta dalam penandatangan pernyataan sikap
mengatakan kesiapannya memback up aparat kepolisisan dalam mengantisipasi
rencana aksi di wilayah Magelang. “Kami siapkan personel kami untukbersama-sama
kepolisian mengawal dan mengamankan kegiatan aksi yang akan digelar di masjid
An Nur” ungkap Hendra.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar