Sawangan—Anggota Koramil 12 Sawangan Kodim 0705/Magelang Serka
Antonius dan Sertu Guntur bersama masyarakat, relawan guruh merapi dan appemdes
Ketep serta BPBD bergotong royong membersihkan matreal longsor yang terjadi di
beberapa titik yang sebagian menutup akses jalan , Selasa (14/11).
Sebelumnya sekitar pukul 22.00 Wib hari senin
(13/11) tebing dengan tinggi 20 m dan panjang 7 m di Dususn Ketep Desa Ketep
Kecamatan Sawangan sudah terlihat mulai retak bongkahan tanahnya, dikarenakan
keadaan tanahnya yang labil sehingga menggakibatkan tanah longsor dan menimpa
sawah warga. Warga masyarakat Dusun ketep,
Sehari berikutnya tepatnya selasa (14/11) dini
hari sekira pukul 02.00 Wib masih di Desa yang sama juga terjadi tanah longsor dengan
ketinggian 20 meter dan panjang 7 meter serta ketebalan 75 cm yang menimpa
sawah milik Muhtarom, dan juga terjadi tanah longsor di Dusun Garon Desa
Banyuroto Kecamatan Sawangan T 10 m P 6 m ketebalan 50 cm yang mengakibatkan
tertutupnya badan jalan sehingga akses jalan dari Dusun Garon Desa Banyuroto
menuju Dusun Suwanting tidak dapat dilewati.
Danramil 12 Sawangan Kapten Inf Mudjtahidin menyampaikan,
wilayah territorial Koramil Sawangan banyak yang rawan bencana longsor terutama
dimusim penghujan, hal ini disebabkan kondisi geografisnya yang berbukit bukit
serta kontur tanahnya yang labil.
“Saya selalu menekankan kepada seluruh anggota
agar lebih mengintensifkan pemantauan di wilayah dengan selalu menjalin
komunikasi dengan fihak BPBD serta relawan yang ada di Kecamatan Sawangan, hal
ini untuk mengantisipasi adanya bencana alam yang kapan saja bisa terjadi di
wilayah Sawangan” tuturnya.
Sementara itu babinsa Ketep Sertu Guntur
mengatakan, “Akses jln Dsn Ketep menuju Desa Ketep sementara ditutup untuk
kendaraan roda 4 atau lebih, untuk korban jiwa tidak ada namun warga yang
sawahnya tertimbun matreal longsor merugi hingga jutaan rupiah” ungkapnya.(Hbg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar